Gallery

Gallery
album profil

Selasa, 05 November 2013

Catatan Wajah Sepakbola Indonesia by Muhammad Noor,SE


Olahraga Cabang Sepakbola merupakan Olahraga yang sangat digemari baik lapisan masyarakat atas sampai dengan kebawah serta bagian yang tidak dipisahkan oleh masyarakat khusus di Indonesia, namun pada perkembangnya semakin tahun semakin maju dan terus berkembang, ini semua karena telah berakhirnya kisruh yang terjadi pada Federasi Sepakbola di Indonesia yaitu (PSSI) .Semoga perlahan akan bangkit dan maju kembali.

Saya selaku orang yang pernah bergelut lama pada Sepakbola sangat memberikan Apreasiasi yang tinggi kepada Tim Indonesia U-19 yang telah mengharumkan nama baik Indonesia di Asean (AFF) dan semoga berjaya pada tingkat Asia (AFC) tahun mendatang. ini bukti nyata bahwa seorang Pelatih yaitu Indra Sapri mampu mencari bibit2 yang handal di seluruh pelosok negeri ini tanpa di intimidasi oleh Federasi (PSSI) , Pengaturan Skor ,dan Pengaturan Pertandingan .  Pencarian para Pemain yang dilakukan  oleh Pelatih Indra Sapri merupakan langkah awal  yang sangat maju dan profesional karena saya juga pernah mengamati sendiri serta membawa sebuah SSB pada tahun 2002 bahwa seorang pemain sepakbola di sebuah pelosok terkecil atau ujung mampu mengharumkan nama baik Indonesia pada ajang Festival Piala Danone U 12 di Perancis dan waktu itu memperoleh Piala Fair Play yang langsung diberikan oleh Salah satu kebanggaan Perancis yaitu Zinedine Zidane. jadi menurut saya sangatlah bagus apabila rekrutmen Tim Nasional diambil dari bibit-bibit pemain diseluruh pelosok negeri ini.

Sebagai seorang tenaga profesional yang pernah dan banyak bergelut pada Sepakbola kurang lebih 13 tahun sejak tahun 2000, tentunya akan tahu lebih banyak sepak terjang yang terjadi pada sepakbola baik yang amatir maupun profesional Indonesia Ada beberapa catatan yang harus saya ungkapkan bagaimana wajah sepakbola Indonesia yang terjadi di masa lalu sampai dengan sekarang.
Sepakbola tentunya bagi yang ingin menjalankan secara serius tentunya akan mendirikan sebuah Klub sebagai tempat menaunginya, klub tersebut di Indonesia dibagi atas 2 bagian yaitu Klub Amatir dan Klub Profesional. Klub Amatir yaitu Klub dari Usia Dini,Divisi III,II dan I  yang dikelola oleh BLAI sedangkan Klub Profesional yaitu Klub Divisi Utama dan ISL dikelola oleh PT Liga Indonesia. Sebuah Klub baik itu Amatir maupun Profesional tentunya memiliki Manajemen Klub Masing-masing.

Sebuah Klub dimana didalamnya terdiri dari :
1. Manajemen Klub;
2. Tim Pelatih;
3. Tim Pendukung;
4. Pemain.
Kriteria sebuah Klub pastinya akan memenuhi kebutuhan yaitu Anggaran Teknis dan Non Teknis. Tantangan sebuah Klub tentunya kemenangan dan prestasi tentu akan lebih diutamakan ,hal ini lah yang berdampak pada terjadinya kecurangan-kecurangan, karena Sebuah Klub yang bermain di Publik atau dikandangnya sendiri (Home) tentunya mengharapkan sebuah kemenangan bukan kekalahan yang akan mereka terima, hal ini bisa kita prediksi apa yang pernah saya ketahui yaitu :
terjadinya Pengaturan sebuah pertandingan melalui sistem atau mekanisme : 
  • Perangkat Pertandingan  yang dibayar sebuah klub atau Mafia Bola
  • Sales Match oleh Klub
  • Sales Match oleh Pemain
  • yang lebih parah kemenangan yang sudah diatur sebuah kompetisi digelar/dimulai, artinya sebuah klub sudah dan tahu bahwa klub tersebut akan menjadi Juara
Saya Selaku Tenaga Profesional awal berkarir sudah merasakan dan melihat sendiri apa yang terjadi pada sepakbola di Negeri ini namun kekuatan yang tidak pernah dilawan berakibat mengakarnya sebuah pertandingan yang sangat kotor dan menurut saya sangatlah keji. Hati Nurani saya berkata pada saat itu kalau tidak mengikuti pastinya akan mati dan kalau saya mengikuti pastinya akan habis. Dari sinilah saya tahu lebih banyak apa yang terjadi pada sepakbola di Indonesia dan pada saat itulah muncul Istilah atau Ungkapan apa yang saya sebut " PEMAIN DEPAN TIDAK BISA GOL, PEMAIN TENGAH TIDAK BISA GOL,PEMAIN BELAKANG TIDAK BISA GOL,MAKA PENJAGA GAWANG AMBIL BOLA  TENDANG DAN GOL ". Saya juga mengutip pernyataan yang baru dilontarkan salah seorang Komisi Disiplin yaitu Sdr.Hinca Pandjaitan (23/10/2013) tentang MAFIA SEPAKBOLA INDONESIA (jaringnews.com) bahwa ada 3 kelompok mafia sepakbola yaitu kelompok Jawa Timur,Kelompok Kalimantan,Kelompok Sumatera. Saya sangat SETUJU dengan pernyataan ini namun menurut saya ulah kelompok tersebut akan berakhir apabila kekuatan atas semuanya dapat diberantas jadi bukan hanya kelompok tersebut dibiarkan berkembang ,akan tetapi ada yang berani  untuk segera melawan serta diberantas , dengan catatan mulai dari pengelola pertandingan,klub serta penyalurnya.....

Semoga ungkapan yang saya buat ini dapat bermanfaat guna kebangkita sepakbola nasional. Maju terus sepakbola Indonesia......

(oleh Muhammad Noor,SE)





Tidak ada komentar:

Posting Komentar